Senin, 01 April 2013

BERKARIER DI DUNIA ANALIS KESEHATAN LIKE A DURIAN



sudah menginjak bulan april.. dan itu artinya ujian nasional semakin dekat.  Praktek-praktek pun juga sudah selesai.. hufft, kangen pake jaslab, kangen liat preparat, kangen tusuk- menusuk, kangen mencet-mencet fotometer, kangen mencet-mencet anaknya butara *ahihihi*, kangen pipis di kamar mandi lab, dan kangen bau urine lab -___- *hoek

Selama berkarir di dunia kesehatan, banyak hal yang awalnya saya nggak mudeng sekarang jd semakin mubeng. Saya jadi tau, kalo hal yang kecil bisa menjadi besar jika itu tidak dikontrol. Berkat dianalis, sayajuga  jadi tau kalau capcay nya bu parto itu capcay terindah dan terenak yang pernah saya makan.  Oh iya satu lagi, hanya disekolah ini saya juga baru melihat adegan dimana urine dipanaskan dan muncrat ke rambut teman saya wkwkwkwk *bukankelakuansaya*. 

Heiihoii dibalik itu semua sebenarnya sekolah analis telah mengajarkan banyak hal yang baik, misalnya  menguthek-uthek tinja/faeces, kan kata rinso, “berani kotor itu baik” wkwkwk. Tapi jangan jijik, kita pake masker dan handskon kok :p

Dan hanya di analis, saya pernah kesekolah nggak mandi. Do you know why? Karena mis komunikasi -____-.Ceritanya gini, waktu itu saya masih ngekos ditempat bukos saya yg baik hatinya nggak karuan. Harganya murah meriah dan tempatnya oke, tapi sayang jaraknya jauh sekitar jarak hati saya dengan hati mantan saya *uhuk curcol. Nah dulu saya pikir masuknya jam 10, tapi ternyata jam 8. Teman saya sms jam 8 kurang 5 menit ohh tidak... Karna waktunya mepet, saya Cuma sempat ganti seragam dan langsung berangkat jalan kaki dari kost’an wkwkwk tapi Lupakan saja itu sudah hampir dua taun yang lalu.sekarang saya sudah rajin mandi pagi dan sore *insyaAllah amin wkwkwk.

Selama hampir 3 tahun disini saya telah mengalami suka dan duka. Saya pernah bergabung dengan KOH 6% dan kemudian menjadi anggota Ba(OH)2, lalu kembali lagi ke KOH *hahaha ra konsisten.
Saya senang menjadi siswi analis kesehatan nasional. Karena analis, saya jadi sering bangun jam 2 pagi buat ibadah dan belajar :) *cieehh mendadak alim wkwk. Dan dari sana juga, saya jadi bisa menghargai waktu, serta menjadi pribadi yang kuat dan tegar.

Do’a saya, semoga analis tetap jaya dan laku selamanya. Analis itu kayak duren, bayarannya mahal, pelajarannya banyak dan gronjal kayak kulitnya, tapi kalo kita bisa menikmatinya maka rasanya seperti daging duren yang lumerrr dimulut.. hahak
ILU ANALIS :*

0 komentar:

Posting Komentar